Konstruksi Tiang Awal sampai Akhir Pada JTM

Yuk Belajar kelistrikan untuk siapa saja agar bermanfaat dengan hasil yang baik dan dijaga oleh segenap pihak karena mengerti dengan baik.

Konstruksi tiang awal (kabel naik / riser pole)

Konstruksi ini digunakan untuk titk pengambilan awal jaringan dari sumber tenaga listrik (pembangkit / GI / GH)

 

 

Konstruksi tiang penumpu dengan sudut lintasan 00 sampai 150 (line pole)

Konstruksi ini digunakan untuk tarikan lurus dengan sudut 0°- 15°. Menggunakan tiga buah isolator jenis tumpu dan tidak memakai treck schoor,

 

Konstruksi tiang penumpu sudut kecil 150 sampai 300

 
 

Konstruksi ini digunakan untuk tarikan lurus dengan sudut 15°- 30°. Menggunakan enam buah isolator jenis tumpu dan tidak memakai treck schoor

Konstruksi tiang akhir

Konstruksi ini digunakan untuk tarikan akhir dari jaringan. Menggunakan tiga buah isolator jenis tarik dengan memakai treck schoor

Konstruksi tiang penumpu sudut besar 600 sampai 900
 
Konstruksi ini digunakan untuk tarikan lurus dengan sudut 60°- 90°. Menggunakan satu buah isolator jenis tumpu dan enam buah isolator tarik dengan memakai treck schoor

 

Konstruksi tiang peregang (tension pole)

Konstruksi ini digunakan setiap penarikan 10 gawang. Menggunakan satu buah isolator jenis tumpu dan enam buah isolator tarik dengan memakai 2 treck schoor

Konstruksi tiang percabangan

Konstruksi ini digunakan setiap ada percabangan pada jaringan atau jalurutama yang memiliki cabang jaringan. Menggunakan empat buah isolator jenis tumpu dan tiga buah isolator tarik dengan memakai treck schoor

 

 Konstruksi tiang percabangan dengan menggunakan FCO

 

Konstruksi tiang akhir (end pole)

Konstruksi ini digunakan pada ujung atau akhir jaringan. Menggunakan tiga buah isolator tarik dengan memakai treck schoor

 
 

Semoga Bermanfaat



Article by ketut rudi
Sumber : PT. PLN (Persero) Wilayah NTT